
Mataram – Seorang pria di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, nekat menebas lengan seorang mahasiswa menggunakan parang. Insiden berdarah itu diduga dipicu oleh masalah asmara yang melibatkan seorang perempuan yang dikenal oleh kedua belah pihak.
Peristiwa terjadi pada Sabtu malam (tanggal belum disebut), di sebuah kos-kosan wilayah Cakranegara. Korban, berinisial AR (22), mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta, mengalami luka parah di lengan kanan akibat sabetan senjata tajam dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Pelaku, berinisial MF (27), diketahui langsung melarikan diri usai kejadian. Namun, polisi berhasil menangkapnya keesokan harinya di wilayah Lombok Barat. Saat diinterogasi, MF mengaku sakit hati karena merasa hubungannya dengan sang wanita “diambil” oleh korban.
“Kami mengamankan barang bukti berupa satu bilah parang dan pakaian korban yang berlumuran darah,” kata Kapolsek Cakranegara dalam keterangan pers.
Pelaku kini dijerat pasal penganiayaan berat dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara. Polisi masih mendalami motif lengkap dan kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat.