Sule Ogah ke Politik, Mau Lahir dan Mati Jadi Seniman

Sule Ogah ke Politik, Mau Lahir dan Mati Jadi Seniman

BERITA KOCAK – Komedian dan aktor ternama Indonesia, Entis Sutisna, yang lebih dikenal sebagai Sule, baru-baru ini menegaskan bahwa dirinya tidak tertarik untuk terjun ke dunia politik. Meski popularitasnya sebagai artis kerap kali dikaitkan dengan potensi masuk ke ranah politik, Sule dengan tegas menyatakan bahwa ia lebih memilih untuk tetap fokus pada kariernya sebagai seniman.

Dalam sebuah wawancara, Sule mengungkapkan bahwa ia ingin “lahir dan mati sebagai seniman okewla, menunjukkan betapa besar cintanya terhadap dunia seni dan hiburan yang telah membesarkan namanya. Menurutnya, dunia politik sangat berbeda dengan dunia seni yang ia tekuni selama ini, dan ia merasa tidak memiliki hasrat maupun kapabilitas untuk berkarier di sana.

Dedikasi pada Seni

Sule, yang dikenal sebagai salah satu komedian paling sukses di Indonesia, merasa bahwa seni adalah panggilannya. Ia telah berkarier di dunia hiburan sejak awal 2000-an, dan nama Sule mulai melambung setelah tampil di acara komedi “Opera Van Java”. Sejak itu, ia terus meraih kesuksesan di berbagai bidang, mulai dari komedi, akting, hingga menjadi presenter.

Dalam pandangannya, seni menawarkan kebebasan berekspresi dan memberikan kebahagiaan kepada banyak orang. Ia merasa dunia seni memberinya kesempatan untuk terus berkembang, baik sebagai pribadi maupun sebagai artis.

“Saya dari awal memang ingin berkarya sebagai seniman. Politik bukan jalan saya,” kata Sule, menegaskan bahwa ia lebih nyaman dengan dunia hiburan yang telah ia kenal selama bertahun-tahun.

Tidak Tertarik Memanfaatkan Popularitas untuk Politik

Sule juga menyadari bahwa banyak rekan-rekannya di dunia hiburan yang kemudian memilih terjun ke politik, memanfaatkan popularitas mereka untuk meraih jabatan politik. Namun, bagi Sule, popularitas bukanlah alat untuk mencari kekuasaan.

“Saya tidak pernah berpikir untuk memanfaatkan nama besar saya untuk masuk ke politik,” ujarnya. Menurut Sule, politik membutuhkan kemampuan khusus yang berbeda dengan seni, dan ia tidak merasa cocok berada di dalam sistem politik yang penuh dengan tantangan dan intrik.

Fokus pada Keluarga dan Karya

Selain seni, Sule juga menyatakan bahwa ia ingin lebih fokus pada keluarga dan kehidupan pribadinya. Ia merasa bahwa berada di dunia seni memberikan fleksibilitas yang lebih besar untuk menghabiskan waktu dengan anak-anaknya.

Bagi Sule, berkarya di dunia hiburan adalah bagian dari hidupnya yang tidak bisa dipisahkan. Ia berharap bisa terus menghibur masyarakat Indonesia dengan caranya, baik melalui lawakan, acara TV, maupun proyek seni lainnya.

Penutup

Sule menegaskan bahwa ia akan terus berkiprah sebagai seniman hingga akhir hayatnya. Komitmennya untuk tetap berada di jalur seni menunjukkan betapa besar dedikasinya terhadap profesinya. Di tengah tren banyak selebritas yang terjun ke dunia politik, keputusan Sule untuk tetap menjadi seniman adalah pilihan yang berani dan tulus, menunjukkan bahwa ia lebih memilih kebahagiaan dalam berkarya ketimbang kekuasaan politik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *